Pengadukan adalah operasi yang
menciptakan terjadinya gerakan di dalam bahan yang diaduk. Tujuan operasi
pengadukan yang utama adalah terjadinya pencampuran. Pencampuran merupakan
operasi yang bertujuan mengurangi ketidaksamaan kondisi, suhu, atau sifat lain
yang terdapat dalam suatu bahan. Pencampuran dapat terjadi dengan cara
menimbulkan gerak di dalam bahan itu yang menyebabkan bagian-bagian bahan
saling bergerak satu terhadap yang lainnya, sehingga operasi pengadukan
hanyalah salah satu cara untuk operasi pencampuran
Pencampuran suatu zat dapat dipengaruhi
oleh proses pengadukan. Agar diperoleh pencampuran yang optimal perlu
diperhatikan tipe pengaduk (agitator) yang digunakan. Pengaduk berfungsi untuk
menggerakkan bahan (cair, cair / padat, cair / cair, cair / gas, cair / padat /
gas) di dalam bejana pengaduk. Pengaduk yang digunakan haruslah sesuai dengan
tujuan pencampuran yang diinginkan. Berikut akan dibahas berbagai macam tipe
agitator yang dapat digunakan dalam proses pengadukan.
MACAM-MACAM PENGADUK (AGITATOR)
1. Agitator Jenis Baling-baling (Propeler)
Propeler merupakan agitator/impeller
aliran aksial berkecepatan tinggi untuk zat cair berviskositas rendah. Propeler
kecil biasanya berputar pada kecepatan motor penuh, yaitu 1150 atau 1750
putaran/menit, sedang propeler besar berputar pada 400-800 putaran/menit. Arus
yang meninggalkan propeler mengalir melalui zat cair menurut arah tertentu
sampai dibelokkan oleh lantai atau dinding bejana.
Jenis yang paling banyak dipakai adalah
propeler kapal berdaun tiga, sedang propeler berdaun empat, bergigi, atau
dengan rancang lain digunakan untuk tujuan-tujuan khusus. Selain itu, kadang
dua atau lebih propeler dipasang pada satu poros, biasanya dengan arah putaran
yang sama. Namun, bisa juga dipasang dengan arah yang berlawanan, atau secara
tolak/tarik sehingga menciptakan
zone
fluida yang sangat turbulen di antara kedua propeler tersebut.
Pengaduk ini tidak bergantung pada
ukuran serta bentuk tangki. Kapasitas sirkulasi yang dihasilkan besar dan
sensitif terhadap beban head. Dalam perancangan propeller, luas sudu biasa
dinyatakan dalam perbandingan luas area yang terbentuk dengan luas daerah disk.
Nilai nisbah ini berada pada rentang 0.45 sampai dengan 0.55.
Pengaduk
propeler terutama menimbulkan aliran arah aksial, arus aliran meninggalkan
pengaduk secara kontinu melewati fluida ke satu arah tertentu sampai dibelokkan
oleh dinding atau dasar tangki.
Berikut
adalah gambar contoh pengaduk propeler.
2. Agitator Jenis
Turbin
Istilah turbin ini diberikan bagi
berbagai macam jenis pengaduk tanpa memandang rancangan, arah discharge ataupun karakteristik aliran.
Turbin merupakan pengaduk dengan sudu tegak datar dan bersudut konstan.
Pengaduk jenis ini digunakan pada viskositas fluida rendah seperti halnya
pengaduk jenis propeler. Pengaduk turbin menimbulkan aliran arah radial dan tengensial.
Di sekitar turbin terjadi daerah turbulensi yang kuat, arus dan geseran yang
kuat antar fluida.
Salah satu jenis pengaduk turbin adalah
pitched blade. Pengaduk jenis ini memiliki sudut sudu konstan. Aliran terjadi
pada arah aksial, meski demikian terdapat pule aliran pada arah radial. Aliran
ini akan mendominasi jika sudu berada dekat dengan dasar tangki.
Pada dasarnya, turbin menyerupai dayung
berdaun banyak dengan daun-daunnya yang agak pendek, dan berputar pada
kecepatan tinggi pada suatu poros yang di pasang di pusat bejana. Daun-daunnya
bisa lurus atau lengkung, bisa bersudut atau vertikal Diameter impelernya biasa
lebih kecil dari diameter dayung, yaitu berkisar antara 30-50% dari diameter
bejana. Turbin biasanya efektif untuk menjangkau viskositas yang cukup luas. Di
dekat impeler akan terdapat zone arus deras yang sangat turbulen dengan geseran
yang kuat. Arus utamanya bersifat radial dan tangensial. Komponen tangensialnya
menimbulkan vortex ( cekungan ) dan arus putar, yang harus dihentikan dengan
menggunakan sekat atau diffuser agar impeler itu menjadi sangat efektif.
Turbin biasanya memiliki empat atau enam
daun pengaduk. Turbin dengan daun yang datar memberikan aliran yang radial. Jenis ini juga berguna untuk dispersi
gas yang baik, gas akan dialirkan dari bagian bawah pengadukdan akan menuju ke
bagian daun pengaduk lalu tepotong-potong menjadi gelembung gas.
Pada turbin dengan daun yang dibuat
miring sebesar 45o, seperti yang terlihat pada gambar 3,
beberapa aliran aksial akan terbentuk sehingga sebuah kombinasi dari aliran
aksial dan radial akan terbentuk. Jenis
ini berguna dalam suspensi padatan kerena aliran langsung ke bawah dan akan
menyapu padatan ke atas. Terkadang sebuah turbin dengan hanya empat daun miring
digunakan dalam suspensi padat. Pengaduk dengan aliran aksial menghasilkan
pergerakan fluida yang lebih besar dan pencampuran per satuan daya dan sangat
berguna dalam suspensi padatan.
3. Agitator Jenis Dayung (Paddle)
3. Agitator Jenis Dayung (Paddle)
Pengaduk jenis
ini sering memegang peranan penting pada proses pencampuran dalam industri.
Bentuk pengaduk ini memiliki minimum 2 sudu, horizontal atau vertical, dengan
nilai D/T yang tinggi. Paddle digunakan pada aliran fluida laminar, transisi
atau turbulen tanpa baffle. Pengaduk padel menimbulkan aliran arah radial dan
tangensial dan hampir tannpa gerak vertikal sama sekali. Arus yang bergerak ke
arah horisontal setelah mencapai dinding akan dibelokkan ke atas atau ke bawah.
Bila digunakan pada kecepatan tinggi akan terjadi pusaran saja tanpa terjadi
agitasi.
4. Agitator Jenis Hellical-Ribon
Jenis pengaduk ini digunakan pada larutan
pada kekentalan yang tinggi dan beroperasi pada rpm yang rendah pada bagian
laminer. Ribbon (bentuk seperti pita) dibentuk dalam sebuah bagian helical
(bentuknya seperti baling-balling helicopter dan ditempelkan ke pusat sumbu
pengaduk). Cairan bergerak dalam sebuah bagian aliran berliku-liku pada bagiam
bawah dan naik ke bagian atas pengaduk.
5. Agitator Jenis
Jangkar / Anchor
Pengaduk ini mirip dengan jangkar kapal,
maka di sebut pengaduk jangkar. Ada banyak aplikasi yang dapat dipakai
agitator yang terintegrasi dengan pengaduk model jangkar ini.
Impeler tipe jangkar mampu menyapu permukaan dinding secara
menyeluruh dan meng-agitasi sebagian besar batch cairan melalui kontak
fisik. Dinding pencakar atau scraper dapat dipasang pada baling impeller
jangkar yang berfungsi untuk meningkatkan perpindahan panas melalui dinding
tangki pengolahan dan mencegah tidak lengketnya bahan baku pada dinding tangki.
Untuk menambah ratanya sistim pencampuran dapat di kombinasikan dengan agitator
ulir.
Kelebihan dari pengaduk jangkar adalah dapat
disesuaikan dengan kontur permukaan tangki pengolahan. Pengaduk Jangkar dapat
di pakai pada pencampuran dalam kondisi t laminar dan ditemui dalam
aplikasi viskositas tinggi.
Kombinasi antara pengaduk jangkar, scraper, dan pengaduk ulirAplikasi produk yang dapat dipakai pengaduk tipe Jangkar adalah :
Kombinasi antara pengaduk jangkar, scraper, dan pengaduk ulirAplikasi produk yang dapat dipakai pengaduk tipe Jangkar adalah :
~
Tinta
~
Cat
~
Saus
~
Adhesive
~
Lem
6. Agitator Jenis Gerbang
Pengaduk Gerbang digunakan dalam tangki
dangkal luas dan untuk bahan viskositas tinggi dengan suhu / temperatur benda
kerja rendah dan dalam kondisi vakum (tidak ada kontak dengan udara luar)
, biasanya di gunakan untuk industri minuman atau kosmetik.
Kelebihan dari pengaduk gerbang adalah
dapat sangat rapat serta sesuai dengan kontur wadah / tangki pengolahan.
Pengaduk gerbang akan mendapatkan pencampuran yang memadai dalam kondisi
laminar aliran ditemui dalam aplikasi viskositas tinggi. Ini impeler menyapu
permukaan dinding seluruh kapal dan mengagitasi sebagian besar batch cairan
melalui kontak fisik.
Beberapa desain termasuk ber-engsel
pencakar untuk meningkatkan perpindahan panas dengan dinding dan tidak lengket/
bahan tidak berwarna. Kecepatan poros pengaduk gerbang adalah rendah dan di
perlukan gearbox / rasio gigi yang besar antara motor dan shaft/batang pengaduk
gerbang. Digunakan atmosfer tertutup atau bertekanan/vakum penggunaan.
Fitur-fitur teknis: Impeler anchor
digunakan untuk viskositas cairan antara 5.000 dan 100.000 cP.
Aplikasi Pemakaian :
- Krim Penuaan
- Yoghurt
- Keju lembut
- Sausage
7. Agitator Jenis Pita
Spiral (Helixal Axial)
Pengaduk Pita Spiral dirancang terutama
gerakan pencampuran cairan yang berbeda kekentalannya atau beda dalam
bentuk misalnya butiran padatan yang dilarutkan (dalam proses 'penggantian
cairan'). Seperti sebuah impeller dapat dirancang dengan spiral bagian dalam
tambahan yang digunakan untuk memompa ke arah yang berlawanan. Hal ini
diperlukan untuk pencampuran bahan viskositas tinggi. Ini impeler juga dapat
memiliki dua helixes luar. Kualitas produk campuran akhir dalam aplikasi ini
dapat menjadi sangat penting secara ekonomi dan di harapkan merata dalam satu
batch proses.
Dinding pencakar dapat dipasang pada baling impeller untuk membantu meningkatkan perpindahan panas dan homogenitas dalam produk agar tidak lengket dengan dinding tangki.
Dinding pencakar dapat dipasang pada baling impeller untuk membantu meningkatkan perpindahan panas dan homogenitas dalam produk agar tidak lengket dengan dinding tangki.
Fitur-fitur teknis: Cocok untuk viskositas
yang sangat tinggi hingga 25.000.000 cps.
Kegunaan:
Kebanyakan pabrik kimia, industri proses dan pengolahan. Pengaduk ini cocok untuk aplikasi viskositas tinggi. Misalnya pencampuran polimer tanaman, industri makanan, atau industri yang memakai proses / aplikasi viskositas tinggi seperti pencampuran : Krim, Lotion, Pasta.
Kebanyakan pabrik kimia, industri proses dan pengolahan. Pengaduk ini cocok untuk aplikasi viskositas tinggi. Misalnya pencampuran polimer tanaman, industri makanan, atau industri yang memakai proses / aplikasi viskositas tinggi seperti pencampuran : Krim, Lotion, Pasta.
8. Agitator Gigi Potong / Mata Gergaji
Agitator Gigi potong / Mata gergaji
(Sawtooth) adalah disk disperser kecepatan tinggi, yang
terdiri sebagai sejumlah besar gigi mengarah ke atas dan ke bawah sekitar
pinggiran mata potong, biasanya digunakan dalam aplikasi dispersi, misalnya memecahkan
tetesan serbuk / partikel / potongan ke dalam cairan / larutan sistem atau
untuk pencampuran bubuk ke dalam produk dengan misture/ permukaan halus. Pisau
berputar sampai dengan 3000 rpm dan menciptakan pola aliran radial dalam tangki
beserta campuran yang stasioner. Pisau menciptakan pusaran yang menarik dalam
isi tangki dengan pisau tajam. Permukaan pisau kemudian secara mekanis
mengobrak-abrik butiran padat yang ada dalam larutan sehingga mengurangi ukuran
mereka, dan pada saat yang sama menyebarkan mereka di antara cairan yang
digunakan sebagai cairan pembawa. Dirancang untuk mengolah berbagai bahan dari
viskositas yang bervariasi.
Fitur-fitur teknis : Kecepatan Agitator
Gigi potong / Mata gergaji yang tinggi sangat ideal untuk dispersi yang
sampai maksimum sekitar. 50.000 centipoises. Bila digunakan bersama dengan
multi-poros mixer, mereka dapat berguna untuk beberapa ratus ribu centipoises.
Agitator ini dapat digunakan pada produksi Pelapis, Tinta, Pewarna, dan Perekat
kimia industri.
9. Agitator Jenis UZ
Jenis pengaduk UZ menjadi lebih dan lebih
populer di kalangan berbagai industri. UZ merupakan bagian dari seri 'Pitch
Blades', dan lebih efisien dalam pencampuran benda kerja. Diameter impeller
juga dapat dipengaruhi oleh diameter tangki dan viskositas bahan.
Fitur-fitur teknis : Cocok untuk
viskositas rendah sampai menengah. Kegunaan dari Mixers UZ untuk
aplikasi Susu (Yoghurt, tangki fermentasi), tangki penyimpanan Susu, dan
aplikasi Buttermilk. Selanjutnya di Industri Minuman dapat digunakan untuk
pengolahan Buah jus. Mixer ini juga merupakan solusi umum di dalam pengolahan
Ragi, telur cair, dalam penyimpanan dan proses gula cair
Para agitator koaksial menggunakan dua
impeler yang berbeda mixer masing-masing didukung oleh independen listrik
drive-motor, yang beroperasi pada kecepatan yang berbeda, untuk pencampuran dan
dispersi. Para agitator pusat dapat menjadi turbin berkecepatan tinggi yang
dirancang untuk mencampur dan membubarkan pigmen / butiran / gumpalan . Para
agitator luar ternyata pada kecepatan rendah dekat dengan dinding kapal untuk memastikan
bahwa suspensi/ campuran/ larutan seluruh tercampur.
Aplikasi agotator ini pada misal Chocolate agitator untuk melelehkan cokelat dan menahan sampai 150.000 cp.
11. Agitator Hydrofolis
Hydrofoils impeller adalah impeller
efisiensi tinggi yang dikembangkan untuk aplikasi di mana perputaran bahan /
pengadukan secara perlahan dengan aliran aksial yang diinginkan sesuai dengan
rancang bangun sistem pengolahan. Pada dasarnya pengaduk / impeller ini
memiliki dua, tiga atau empat bilah pair / pasangan bilah yang berbentuk
lonjong, yang melengkung dan kadang-kadang dibuat dengan tepi terkemuka bulat.
(sesuai dengan aliran fluida yang di inginkan)
Sudu pisau (bentuk pengaduk) di ujungnya
adalah lebih dangkal dari pada yang berada dihub / bubungan atau yang mendekati
poros, yang menyebabkan tekanan hampir konstan di seluruh /sepanjang permukaan
pisau / bilah pengaduk. Ini menghasilkan kecepatan yang lebih seragam di
seluruh daerah impeller.
Bentuk pisau / bilah ini menghasilkan
sejumlah daya yang rendah dan arus tinggi per unit daya dibandingkan dengan
turbin blade bertingkat. Aliran ini lebih efisien ke arah saluran pompa
sirkulasi yang berada di bawahnya, dan sistem pusaran impeller hampir sama kuat
dengan sistim yang berasal dari turbin blade bertingkat.
Selain itu, pisau/ bilah sudu tertentu
menyebabkan bentuk geser minimum tapi memiliki ketahanan kavitasi lebih dari
desain lainnya melalui desain hidrodinamik yang efektif mengenai
poros/ poros as yang besar lagi untuk tangki yang lebih dalam, dan
menyelesaikan proses yang terkait dengan keterbatasan waktu dan kecepatan
kritis yang di perbolehkan selama waktu pengadukan. Hydrofoils dibagi dua
impeler kelompok utama: soliditas rendah dan soliditas tinggi.
12. Impeller Soliditas
Rendah (ISR)
Impeller ini adalah impeller yang sangat
efisien untuk pencampuran cairan dan suspensi padatan. Desain ini sangat unik
dan tidak ada sisi bayangan antara pisau dan permukaan yang halus untuk
memudahkan pembersihan. Contoh gambar ISR seperti pada gambar di bawah ini.
13. Impeller untuk
Soliditas Tinggi (IST)
IST mempunyai dua pisau, Impeller ini
membentuk aliran kontra / bertolak belakang. Impeller IST telah disarankan
sebagai impeller yang sangat efisien untuk mencampur fluida yang sangat kental
misalnya pada fluida non-Newtonian. Desain impeller ini (IST) paling
fleksibel.
Intensitas pencampuran isi tangki dan
permukaan cairan karena kompleks naik turun pergerakan fluida karena adanya
fluida yang berlawanan dari pisau / bilah pengaduk bagian luar.
Impeller ini telah dikembangkan untuk menggabungkan
antara sirkulasi yang baik dengan gaya geser/ tingkat gaya pengadukan rendah
(low energi). Hal ini memastikan waktu pengadukan yang pendek di
permukaan cairan / fluida.
Impeler ini menyediakan hingga empat kali
perpindahan panas lebih baik dari impeller turbin standar, karena diameter
pisau besar dan kedekatan ujung pisau pada dinding tangki. Ini impeller (IST)
dirancang berdasarkan pada tinggi impeller / rasio diameter dinding
Untuk kondisi turbulen membutuhkan
baffle dinding, untuk kondisi laminar digunakan tanpa
baffle dinding. Aplikasi pemakaian / kegunaan : Deterjen.
14. Impeller Model Rotor / Stator Mixer
Mixer geser / mesin potong untuk memotong
dan melarutkan bahan baku dengan fluida pelarut dengan intensitas
tinggi menggunakan kecepatan rotor / stator generator untuk menerapkan
geser mekanis dan hidrolik intens. Pisau dari jangka rotor pada kecepatan
perangkat pemotong 15 sampai 30 m / s dalam stator tetap. Seperti pisau memutar
melewati setiap pembukaan di stator, mereka akan menggeser / memotong / melalui
saringan partikel, menekan bahan baku dengan kecepatan tinggi ke dalam
saringan atau lubang stator disekitarnya. Bahan dikeluarkan secepat
mungkin sehingga terjadi pengurangan ukuran partikel.
Aplikasi :
Impeller Geser stator rotor ini bekerja
dengan baik untuk mengurangi tetesan / ukuran partikel baik untuk homogenisasi,
pelarutan , solubilisasi, emulsifikasi, menggiling, dan dispersi. Mixer geser
tinggi (Stator / Rotor ) yang paling cocok untuk pencampuran bahan dengan
viskositas maksimum 10.000 cps. Digunakan bersama-sama dengan impeller tipe jangkar
dan dapat menangani viskositas sampai kira-kira 200.000 cps.
Dalam aplikasi yang memerlukan induksi
cepat seperti bubuk/serbuk, Dengan desain rotor / stator
dimodifikasi khusus yang menghasilkan kevakum-an yang kuat. sistem menarik
padatan melalui lubang input bahan baku (di buat semacam saluran khusus masuk
dan mengarahkan mereka langsung ke zona pemotongan stator rotor ).
Stators dapat dipertukarkan /di ganti
sesuai dengan kebutuhan. Spesifikasi generator rotor / stator batch adalah
selalu berhubungan dengan keseimbangan dan aliran. Hal ini benar apakah itu
sebuah mixer yang berdiri sendiri atau merupakan bagian dari mixer
multi-agitator.
Kepala stator bulat (A) dengan lubang
bundar besar yang terbaik untuk tujuan umum pencampuran. Ini menghasilkan arus
kuat, dan dengan cepat mengurangi ukuran partikel besar. Kepala stator Slotted
(B) memberikan kombinasi yang paling populer untuk pemotongan bahan dan laju
aliran efisien. Ini sangat ideal untuk emulsi dan menengah viskositas bahan.
Kepala Lubang Baik (C) menyediakan geser tertinggi mungkin dengan mengorbankan tingkat aliran lebih lambat. Hal ini paling cocok untuk viskositas rendah emulsi dan dispersi halus.
Kepala Lubang Baik (C) menyediakan geser tertinggi mungkin dengan mengorbankan tingkat aliran lebih lambat. Hal ini paling cocok untuk viskositas rendah emulsi dan dispersi halus.
15. Impeller Ruhston
Aliran radial dibuang ke luar pada dinding tangki dengan setengah aliran diarahkan ke atas, dan setengah aliran diarahkan ke bawah.
Meskipun impeller rushton dapat digunakan
untuk semua jenis tugas pencampuran tunggal dan multiple-fase, mereka yang
paling efektif untuk gas-cair dan cair-cair dispersi dan memberikan hasil
pencampuran yang lebih tinggi dan tingkat turbulensi yang lebih rendah dengan
pemompaan. Dengan ditambahkan baffle yang cocok, pengarah arus ini akan
membuat arus kuat ke atas-bawah untuk yang mengalir baik di atas dan di bawah
impeller.
Generasi baru dari turbin radial adalah
turbin backswept yang memiliki enam pisau melengkung. Sifat backswept dari
pisau adalah mencegah penumpukan material pada pisau dan memiliki gas tertinggi
sehingga penyebaran material yang tersedia jadi lebih merata dan larut.
Pada umumnya impeller ini digunakan untuk cairan viskositas rendah ke menengah, cairan bercampur larutan /padatan, Fermentasi, Dispersi Gas, Limbah dan pengolahan serat dalam industri pulp dan kertas.